PELATIHAN PEMANFAATAN FITUR LMS BERBASIS MOODLE DALAM UPAYA PENINGKATAN PENGALAMAN PEMBELAJARAN BAURAN UNTUK PENGAJAR DI SEKOLAH BINEKAS

Seperti yang telah kita semua alami, selama sekitar dua tahun wabah pandemi COVID-19 melanda seluruh penjuru dunia. Pengajaran merupakan salah satu bidang yang sangat terdampak oleh pandemi. Hal tersebut diakibatkan oleh metode pendidikan yang masih didominasi oleh pendidikan tradisional yang “memerlukan” tatap muka secara langsung antara pengajar dan pembelajar, sehingga saat masa pandemi yang membutuhkan untuk dilakukannya karantina, pendidikan tradisional tidak dapat dilakukan sama sekali. Walaupun dalam satu dekade terakhir ini mulai bermunculan metode pembelajaran melalui pendidikan jarak jauh (PJJ), metode PJJ ini biasanya terbatas untuk dilakukan dalam pendidikan tinggi. Sedangkan untuk pendidikan tahap dasar dan menengah (dikdasmen) mayoritas masih melakukan metode tatap muka langsung.

Tidak dapat dipungkiri, pandemi juga sesungguhnya memiliki sisi positif dalam hal penerapan teknologi. Di bidang pendidikan, salah satu fenomena yang paling terasa adalah dalam implementasi pendidikan “jarak jauh” modern yang terdiri dari pertemuan sinkronus dan pendidikan asinkronus. Pertemuan sinkronus merupakan perkembangan dari jenis pertemuan tatap muka yang tidak perlu dilakukan dalam satu ruangan yang sama, melainkan dilakukan dengan bantuan perangkat komputer atau gawai cerdas yang memiliki fitur audio dan video serta terhubung dengan internet melalui berbagai platform, antara lain Zoom, Microsoft Team, dan Google Meet. Sedangkan pertemuan asinkronus merupakan jenis pertemuan yang tidak membutuhkan tatap muka antara pengajar dan pembelajar. Pertemuan asinkronus ini biasanya melibatkan berbagai platform yang memungkinkan pertukaran media informasi pembelajaran dapat dilakukan, termasuk bertukar materi pembelajaran, tugas, maupun asesmen dan ujian-ujian lainnya. Sama seperti pertemuan sinkronus, pertemuan asinkronus ini dapat diselenggarakan dengan bantuan komputer atau gawai cerdas, serta platform pembelajaran tertentu. Moodle merupakan salah satu platform sistem manajemen pembelajaran (learning management system; LMS) yang bersifat “gratis” dan umum serta populer digunakan secara luas. Namun, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pengunaan LMS di tahapan pendidikan dasar dan menengah masih belum terlalu umum ditemukan.

Sekolah Binekas, sebagai salah satu sekolah swasta yang berlokasi cukup dekat dengan Universitas Telkom Kampus Utama, sudah mulai mencoba mengimplementasikan LMS dalam kegiatan pembelajarannya. Namun, proses implementasi LMS tersebut baru berjalan beberapa bulan saja. Tidak semua pengajar di Sekolah Binekas sudah paham dan terbiasa menggunakan LMS. Demi meningkatkan efektivitas penggunaan LMS dalam membantu proses pembelajaran di Sekolah Binekas, tim dari Program Studi S1 Teknik Komputer telah berhasil melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul “PELATIHAN PEMANFAATAN FITUR LMS BERBASIS MOODLE DALAM UPAYA PENINGKATAN PENGALAMAN PEMBELAJARAN BAURAN UNTUK PENGAJAR DI SEKOLAH BINEKAS”. Kegiatan pelatihan tersebut telah berhasil dilakukan pada hari Senin, 20 Mei 2024 untuk para pengajar di Sekolah Binekas. Selama sekitar 3 jam, para pengajar Sekolah Binekas diberikan demonstrasi serta hands-on langsung penggunaan LMS Sekolah Binekas yang dapat diakses melalui tautan https://lms.sekolahbinekas.sch.id melalui peramban pada komputer ataupun gawai cerdas.

Pendampingan Penggunaan Aplikasi Pengukuran Unsur Hara, Kelembapan, dan pH Tanah untuk Pemberian Rekomendasi Pupuk di Kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah

Pada kesempatan kali ini, tim dari Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom, berkesempatan untuk melakukan kegiatan kunjungan diseminasi ke Kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Kegiatan diseminasi kali ini merupakan kegiatan penyuluhan yang penting untuk memperluas wawasan masyarakat dan petani di Colomadu. Selain itu, tim juga melakukan pendampingan untuk praktik penggunaan aplikasi bagi para petani di Colomadu. Adapun tim yang memberikan diseminasi dan pendampingan ini terdiri dari 3 mahasiswa yang berasal dari Prodi S2 Teknik Elektro dan Prodi S1 Teknik Komputer, yaitu Alfian Fakhrezi, M. Imam Whidyarto, dan Hans Harison Taufiq. Selain mahasiswa, terdapat dua dosen yang mendampingi kegiatan kali ini, yaitu Dr. Doan Perdana dan Faisal Candrasyah Hasibuan, S.T., M.T. yang keduanya juga merupakan bagian dari sivitas akademika Fakultas Teknik Elektro. Tim melakukan kegiatan pendampingan pada hari Rabu, 19 Juni 2024.

Rangkaian kegiatan ini dimulai dengan aktivitas mobilisasi rombongan dosen dan mahasiswa yang berangkat dari Bandung menuju Colomadu pada hari Selasa, 18 Juni 2024 dan dilanjutkan acara keesokan harinya pada hari Rabu, 19 Juni 2024 pukul 09.00 WIB. Setelah bertemu dengan masyarakat setempat dan pihak pengelola lahan di Colomadu, acara dimulai pada pukul 09.30 WIB dengan sambutan dari Kepala Desa Colomadu dan dilanjutkan sambutan dari pihak Universitas Telkom yang diwakili oleh Dr. Doan Perdana dan Faisal Candrasyah Hasibuan, S.T., M.T. yang juga menjelaskan tujuan dari kegiatan penyuluhan yang dilakukan. Adapun kegiatan penyuluhan kali ini memiliki judul “Pendampingan Penggunaan Aplikasi Pengukuran Unsur Hara, Kelembapan, dan pH Tanah untuk Pemberian Rekomendasi Pupuk di Kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah”. Setelah sesi sambutan selesai, kegiatan selanjutnya adalah penjelasan serta demonstrasi dari aplikasi yang telah dibangun dan akan dipakai para petani ke depannya. Penggunaan aplikasi ini diharapkan dapat membantu pertumbuhan tanaman menjadi lebih baik lagi melalui pemberian rekomendasi pemupukan.

Setelah kegiatan demonstrasi aplikasi selesai, pada jam 11.30 WIB acara dilanjutkan dengan mengunjungi lahan yang telah ditanami dan diuji coba menggunakan pemberian rekomendasi pemupukan dari aplikasi. Dari feedback yang didapatkan, petani di kawasan Colomadu selaku mitra kegiatan ini sangat antusias dengan aplikasi pemberi rekomendasi pemupukan ini. Dengan rekomendasi pemupukan, ke depannya petani sangat mengharapkan agar hasil panen yang meraka dapatkan bisa menjadi jauh lebih baik dengan skema harga yang tidak memberatkan agar petani dapat memanfaatkan teknologi ini. Video summary dari kegiatan ini juga dapat diakses di https://youtu.be/8Bf5QWJy1CI.

Peningkatan Kapabilitas Platform LMS di Sekolah Binekas dengan Implementasi Arsitektur Bauran On-Premise dan Cloud

Penggunaan platform LMS, (learning management system, sistem manajemen pembelajaran) sebagai salah satu pilihan media pembelajaran, memiliki kelebihan dalam fleksibilitas penyampaian materi pembelajaran serta pengaksesan media belajar yang ubiquitous, selama perangkat yang digunakan terhubung dengan jaringan internet. Proses perubahan paradigma kegiatan pengajaran yang harus menggunakan metode tatap muka langsung dipercepat oleh adanya pandemik di tahun 2020 sampai 2022 yang melanda seluruh dunia. Walaupun saat ini pandemik telah reda, namun penggunaan platform LMS dalam kegiatan pembelajaran telah semakin populer untuk digunakan di berbagai tingkat pendidikan, baik pendidikan tinggi maupun pendidikan dasar-menengah.



Semenjak tahun 2023, Sekolah Binekas selaku mitra kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh tim dari Program Studi S1 Teknik Komputer, telah mulai mengimplementasikan LMS dalam kegiatan pengajaran yang dilakukan. Saat itu, sistem LMS yang diimplementasikan masih merupakan produk dasar yang hanya dapat diakses dari jaringan internal Sekolah Binekas.



Seiring dengan berjalannya waktu, kapasitas dan kemampuan dari sistem LMS yang sudah ada perlu untuk ditingkatkan. Di kesempatan kali ini, tim dari Program Studi S1 Teknik Komputer Universitas Telkom telah berhasil melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Sekolah Binekas dengan judul kegiatan “PENINGKATAN KAPABILITAS PLATFORM LMS DI SEKOLAH BINEKAS DENGAN PENAMBAHAN JUMLAH NODE SERTA IMPLEMENTASI ARSITEKTUR BAURAN ON-PREMISE DAN CLOUD”. Adapun tujuan dari kegiatan kali ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dari sistem LMS yang diterapkan di Sekolah Binekas. Dengan penambahan node untuk sistem LMS yang berbasis cloud, maka sistem LMS Sekolah Binekas menjadi dapat diakses secara publik selama terhubung dengan jaringan internet. Sistem LMS untuk Sekolah Binekas dapat diakses melalui tautan lms.sekolahbinekas.sch.id dari berbagai jenis perangkat.



Sistem LMS berbasis cloud ini sudah digunakan juga dalam kegiatan pelatihan yang dilakukan untuk para pengajar di Sekolah Binekas dan sistem LMS berbasis cloud dapat digunakan dengan lancar tanpa kendala.



Pada tanggal 4 Juli 2024 telah dilakukan serah-terima sistem LMS yang telah ditingkatkan dari tim Program Studi S1 Teknik Komputer ke Sekolah Binekas. Dengan dilakukannya prosesi serah terima ini diharapkan sistem LMS tersebut dapat dimanfaatkan untuk kegiatan pengajaran sehari-hari di Sekolah Binekas serta bisa dijadikan percontohan untuk sekolah-sekolah lainnya.

Pelatihan dan pendampingan kegiatan pemasaran produk dalam jejaring (Online) bagi Ibu-Ibu dan Karang Taruna di wilayah RW 24 Kelurahan Baleendah, Kabupaten Bandung

Tim Pengabdian Masyarakat Telkom University mengadakan kegiatan Pelatihan dan pendampingan kegiatan pemasaran produk dalam jejaring (Online) bagi Ibu-Ibu dan Karang Taruna di wilayah RW 24 Kelurahan Baleendah, Kabupaten Bandung.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh adanya pandemi dan penyebaran covid-19 yang cepat memang merubah interaksi antara bisnis dan pelanggan. Banyak bisnis mulai merasa penurunan penjualan yang drastis atau bahkan tidak memiliki pelanggan sama sekali karena pelanggan sudah mulai beraktivitas di rumah mereka masing-masing. Sebagai dampaknya, banyak keluarga yang kesulitan dari segi keuangan. Tetapi, hidup tetap harus berjalan, dan anggota keluarga khususnya ibu-ibu sebagai orang tua, perlu turun tangan untuk ikut serta mencari jalan keluar dari kesulitan ekonomi tersebut. Sementara itu, banyak potensi yang dimiliki kaum ibu, khususnya dalam bidang pembuatan makanan.

Sebagai orang-orang yang berkecimpung di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, ditambah pengalaman dalam menjalani bisnis melalui WhatsApps, tim berkeyakinan dapat membantu permasalahan kaum ibu tersebut. Tentu saja, tahapan dalam bisnis secara umum harus dilalui, sebelum dapat dibantu untuk penggunaan teknologi informasi, khususnya pemasaran dalam jejaring (onlien). Kegiatan ini diharapkan akan berdampak pada peningkatan penghasilan peserta secara jangka panjang. Kelompok masyarakat juga dapat dibantu untuk berusaha secara mandiri, selain memiliki kelompok yang dapat saling membantu jika ada pesanan yang melebihi kapasitasnya. Jika memungkinkan, kelompok pemuda juga akan dilibatkan, khususnya dalam bidang pemasaran online. Dengan pemasaran online diharapkan dapat meningkatkan daya tahan industri rumahan dan menambah pendapatan keluarga di wilayah RW 24 Kelurahan Baleendah, Kabupaten Bandung.

Tim pelaksana kegiatan ini diketuai oleh Bapak Ir. Burhanuddin Dirgantoro, M.T., dan Ibu Casi Setianingsih, S,T., M.T. (dosen), tidak hanya itu dalam kegiatan ini dibantu oleh 2 orang panitia/mahasiswa yaitu: Nadia Husnul dan Nanda Saputra Pradana dari Universitas Telkom.

Kegiatan ini diawali dengan pengarahan maksud dan tujuan kegiatan ini untuk menyadari kondisi saat ini yang dialamai sebagian peserta, maka tujuan untuk membentuk kelompok produkrif dapat diterima dengan baik. Selanjutnya, dilakukan pembentukan kelompok, untuk mengusulkan produk yang akan dibuat. Diskusi terkait dengan produk ini cukup baik dilakukan dan terlihat beberapa peserta yang memiliki kemampuan mau berbagi dengan peserta lainnya, dan sebagian besar peserta sangat antusias untuk meningkatkan kualitas produknya, sekaligus berbagi kemampuan dengan peserta lain.

Hasil dari diskusi adalah usulan beberapa produk dari setiap kelompok. Ada 6 kelompok yang terbentuk, masing-masing mengusulkan 1-2 produk yang akan dibuat. Diantara produk yang dibuat adalah : pudding, bolu singkong pelangi, garlic bread, pempek, peyek, dan arem-arem. Dari usulan tersebut, penyelenggara menyediakan sarana kompor dan bahan untuk makanan tersebut.

 Kegiatan dapat dijalankan, dengan beberapa kelompok melakukan praktek memasak bersama. Dari 6 kelompok yang dibentuk, semuanya kelompok dapat mengikuti kegiatan ini. Sebagai catatan, dari 18 ibu yang hadir pada pertemuan pertama, 2 orang tidak dapat hadir karena ada keperluan. Namun, ada 4 orang yang menyusul untuk mengikuti kegiatan ini, sehingga jumlah peserta menjadi 20 orang. Ini menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masih sangat tinggi dan dinilai akan memberikan manfaat bagi peserta.

Mahasiswa yang ikutserta dalam kegiatan ini diharapkan mendapatkan pembelajaran untuk bisa ikut serta dalam mewujudkan tri dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian masyarakat dengan memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat, salah satunya dalam bentuk edukasi.

           

    

Kegiatan ini dimulai pada tanggal 9 Oktober 2020 dengan Pertemuan dengan Karang Taruna, tanggal 25 Oktober 2020 Petemuan pembiacaraan dengan Ibu-Ibu peserta, 28 Oktober 2020 dan 3 November 2020 dengan agenda latihan pembuatan makakan kecil Bersama. 

PEMASANGAN PANEL SURYA, LAMPU PENERANGAN DAN TEMPAT SAMPAH DI MUSHOLA BARU CURUG MANDALA

Pada tanggal 19 dan 20 September 2020, telah dilaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh tim dosen dari Kelompok Keahlian Rekayasa Komputer Program Studi S1 Teknik Komputer Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom. Kegiatan yang berjudul “Pemasangan Panel Surya, Lampu Penerangan dan Tempat Sampah di Mushola Baru Curug Mandala” ini dipimpin langsung oleh dosen Program Studi S1 Teknik Komputer yaitu Dr. Yudha Purwanto dengan anggota Ratna Astuti Nugrahaeni. Mitra dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah masyarakat di Curug Mandala.

(Gambar 1. Kondisi awal mushola Curug Mandala)

Curug Mandala merupakan salah satu curug di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Lokasi persisnya berada di Kampung Panaruban, Desa Cicadas, Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat. Curug ini masih tergolong asri, bersih dan alami karena letaknya yang jauh dari jalan raya Ciater, tepatnya di belakang area Pabrik Teh Ciater. Meskipun sudah dikelola oleh Karang Taruna Desa setempat, masih terdapat banyak keterbatasan pada Curug Mandala. Misalnya pada mushola yang ada, ukurannya sangat sempit berukuran 2 x 2,5 meter yang hanya dapat memuat dua shaft dan lantainya terbuat dari kayu yang sangat lapuk. Di curug ini juga belum tersedia jaringan listrik, sehingga untuk penerangan di malam hari masih terkendala, khususnya di mushola tersebut. Ketersediaan tempat sampah pun masih sangat minim, hanya ada di satu lokasi saja.

(Gambar 2. Desain Mushola)

Pengabdian masyarakat ini bekerja sama dengan komunitas Isuzu Mux Community chapter Bodorhood van Java (IMC BvJ) untuk membuat mushola permanen dengan ukuran yang sedikit lebih besar dan lebih memadai untuk beribadah dan memberikan fasilitas penerangan berbasis energi terbarukan berupa panel surya. Fasilitas penerangan dirancang untuk memenuhi kebutuhan 2 lampu DC 20 watt selama rata-rata 12 jam. Sebagai penyimpan daya listrik, telah dibuat sistem PLTS dengan panel surya 100wp dengan dua buah aki 20 AH.

(Gambar 3. Mushola Curug Mandala yang baru dibangun berikut tempat wudhu, penerangan, dan tempat sampah)

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapatkan sambutan yang baik dari mitra. Pengelola tempat wisata Curug Mandala memberikan antusiasme dan apresiasi terhadap hasil pengabdian masyarakat ini. Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan mushola dan perangkat penerangan kepada pihak pengelola Curug Mandala.

(Gambar 4. Penyerahan mushola dan peralatan penerangan)

[Pengabdian Masyarakat] Pelatihan Daring Pembelajaran Iot Berbasis Simulasi Menggunakan Cisco Packet Tracer Untuk Siswa TKJ SMK PU Negeri Bandung

Pada tanggal 15 Mei 2020, tim dosen dari Kelompok Keahlian Rekayasa Komputer di bawah Program Studi S1 Teknik Komputer, Fakultas Teknik Elektro, Telkom University mengadakan kegiatan pelatihan daring mengenai pembelajaran Iot berbasis simulasi menggunakan cisco packet tracer. sebagai salah satu realisasi program Pengabdian kepada Masyarakat. Kegiatan ini dilakukan oleh tim dosen yang diketuai oleh Yudha Purwanto dan beranggotakan  Meta Kallista , Faisal Candrasyah Hasibuan, Fairuz Azmi, Ig Prasetya Dwi Wibawa, dan Ashri Dinimaharawati.

Ditengah kondisi School From Home saat ini, pelatihan dilaksanakan melalui aplikasi video conference diikuti oleh 10 orang siswa 1 guru pendamping. Keterbatasan kondisi saat tidak menjadi halangan untuk para siswa mengikuti pelatihan ini. Didampingi oleh tim Asisten Lab. Rnest sehingga para siswa yang mengalami kesulitan saat pelaksanaan dapat ditangani langsung,

SMK Pekerjaan Umum  Negeri Bandung ini berlokasi ditengah kota Bandung. Tantangan terbesar untuk lulusan SMK jurusan TKJ ini harus memiliki kompetensi keahlian di bidang jaringan komputer dan jiwa kewirausahaan. Pada kurikulum baru saat ini siswa mendapatkan pelajaran kewirausahaan untuk melatih siswa dapat menciptkan produk di bidang teknologi.

Perkembangan teknologi yang pesat ini membawa mereka harus tanggap menciptakan teknologi terbaru yang dapat membantu kehidupan masyarakat. Terutama pada perkembangan iot saat ini yang sudah mencakup ke berbagai bidang , pembelajaran iot yang kami tawarkan dalam  bentuk pelatihan ini bertujuan untuk membantu para siswa merancang produk dalam bidang iot, Software pendukung pada pelatihan ini menggunakan cisco paket tracer, siswa belajar menghubungkan alat elektronik  melalui jaringan wifi. Pemanfaatannya kelak mereka dapat membuat alat yang dikontrol melalu perangkat mobile yang mereka miliki.

 

Siswa siswa sangat antusias dengan adanya  pelatihan ini karena mereka mendapatkan ilmu yang baru ditengah kondisi SFH saat ini. Respon dari siswa pun menanti untuk diadakannya kembali pelatihan seperti ini.

[Pengabdian Masyarakat] WORKSHOP PELATIHAN JARINGAN KOMPUTER DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BANDUNG

Pada tanggal 8 November 2019, tim dosen dari Kelompok Keahlian Rekayasa Komputer di bawah Program Studi S1 Teknik Komputer, Fakultas Teknik Elektro, Telkom University mengadakan kegiatan workshop dan penyuluhan dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung sebagai salah satu realisasi program Pengabdian kepada Masyarakat. Kegiatan ini dilakukan oleh tim dosen yang diketuai oleh Dr. Yudha Purwanto dan beranggotakan Muhammad Faris Ruriawan dan Ratna Astuti Nugrahaeni.

Seiring dengan perkembangan teknologi yang ada saat ini, tugas Dinas Perhubungan pada bagian perencanaan, transportasi, keselamatan, teknis operasional, pos dan telekomunikasi tidak terbatas pada aspek fisik, tetapi juga telah menggunakan teknologi informasi. Pada Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, luasnya wilayah juga menyebabkan kebutuhan terhadap sistem informasi yang terhubung melalui jaringan.

Beberapa aspek tersebut menyebabkan perlunya keterampilan jaringan komputer dan teknologi informasi bagi pegawai Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung. Keterampilan jaringan komputer dibutuhkan sebagai usaha peningkatan kemampuan pegawai Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung dan efisiensi proses bisnis serta pengembangan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Keterampilan yang dibutuhkan antara lain cara instalasi jaringan komputer, perawatan jaringan komputer, dan troubleshooting jaringan komputer.

Kegiatan ini diikuti oleh 25 pegawai DInas Perhubungan Kabupaten Bandung yang didampingi oleh asisten dari Seculab sebagai asisten pemateri. Kegiatan workshop diikuti dengan baik oleh peserta. Kegiatan yang dilakukan juga mendapat respon positif baik dari pegawai DInas Perhubungan Kabupaten Bandung sebagai peserta maupun Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung.

[Pengabdian Masyarakat] PELATIHAN LITERASI KOMPUTER UNTUK SISWA DI MA AL MUKHLISIN BOJONGSOANG TAHUN 2019

Pada tanggal 2 November 2019 , Tim Dosen dari Kelompok Keahlian Rekayasa Komputer dibawah Program Studi S-1 Teknik Komputer Fakultas Teknik Elektro Universitas Telkom mengadakan kegiatan pengabdian pada masyarakat  dengan mitra MA AL MUKHLISIN Bojongsoang. Kegiatan ini mengangkat tema “Pelatihan Literasi Komputer Untuk Siswa Di MA Al Mukhlisin Bojongsoang ” dipimpin langsung oleh dosen program studi Teknik komputer  yaitu Burhanudin Dirgantoro yang beranggotakan Ashri Dinimaharawati.

MA Al Mukhlisin Bojongsoang berlokasi sangat dekat dengan kampus Universitas Telkom. Kondisi sarana dan prasarana sekolah cukup baik, dan sudah melaksanakan Ujian Negara Berbasis Komputer sendiri. Namun, dalam pelaksanaan belajar mengajar, tidak diberikan literasi Komputer, sehingga kemampuan terhadap pemanfaatan teknologi komputer cukup terbatas. Demikian juga dengan kemampuan literasi guru-gurunya yang jarang menggunakan bantuan komputer untuk mengajar dan bekerja. Sementara itu, teknologi informasi terus berkembang dan sudah selayaknya kekmampuan ini ditingkatkan pada pendidikan menengah.

Gambar 1. Lokasi MA AL Mukhlisin

Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian civitas akademik terhadap kepekaan sosial dan pengembangan ilmu pengetahuan pada lingkungan sekitar Universitas Telkom. Sehingga tim dosen dan mahasiswa  mengadakan sebuah pelatihan literasi komputer kepada siswa MA Al Mukhlisin. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman pentingnya teknologi informasi kepada tenaga pengajar dan siswa di sekolah tersebut. Untuk melatih keterampilan siswa kegiatan ini memfokuskan pelatihan dalam pembuatan riwayat hidup dan surat lamaran. Karena pelatihan tersebut menjadi bekal bagi siswa untuk persiapan dalam dunia kerja.

Gambar 2. Persiapan Tim Asisten Laboratorium SEA

Gambar 3. Kondisi saat Pelatihan

Partisipasi siswa dalam kegiatan ini ialah 36 orang didampingi oleh asisten dari SEA sebagai pengajar. Pelatihan berjalan dengan baik siswa dapat mengikuti tahap demo tahap dalam pelatihan. Hasil kegiatan ini dievalusi melalu kuesioner yang diisi oleh siswa pada pelatihan Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari siswa yang mengikuti pelatihan. Selain itu, siswa mendukung untuk diadakannya kembali kegiatan – kegiatan seperti ini. Kegiatan ditutup dengan foto bersama siswa dan pengajar.